Bill Gates Berikan Dana Hibah ke Indonesia Tahun 2025

Bill Gates Berikan Dana Hibah ke Indonesia Tahun 2025

EXPOSE NET | Jakarta – Pada Rabu, 7 Mei 2025, Presiden Indonesia Prabowo Subianto mengumumkan bahwa Bill Gates, pendiri Microsoft sekaligus filantropi dunia melalui Gates Foundation, telah memberikan dana hibah kepada Indonesia senilai USD 159 juta (sekitar Rp2,6 triliun).

Mayoritas dana tersebut dialokasikan untuk sektor kesehatan, namun juga mencakup pertanian, teknologi, dan bantuan sosial lintas sektor. Alokasi Dana Bantuan Hibah
Sektor Jumlah (USD)
1. Kesehatan $119 juta
2. Pertanian $5 juta
3. Teknologi $5 juta
4. Bantuan Sosial $28 juta+

Total hibah yang diterima Indonesia dari Gates Foundation hingga 2025 mencapai lebih dari USD 159 juta, dengan fokus utama pada vaksinasi dan inovasi kesehatan, termasuk pengembangan vaksin TBC yang akan diujicobakan di Indonesia.

Fokus Utama Bantuan
Kesehatan Global: Bantuan terbesar digunakan untuk program vaksin, termasuk polio, serta pengembangan vaksin baru seperti TBC dan mRNA.
Pertanian & Teknologi: Hibah juga diberikan untuk mendukung sektor pertanian dan teknologi, masing-masing sebesar USD 5 juta.
Bantuan Sosial: Dana tambahan dialokasikan untuk program sosial lintas sektor, termasuk nutrisi, malaria, dan inklusi keuangan.

Sejak 2009, Gates Foundation telah mengucurkan lebih dari USD 159 juta ke Indonesia, terutama untuk sektor kesehatan. Salah satu dampak nyata dari bantuan ini adalah kemampuan Biofarma, perusahaan farmasi milik negara, untuk memproduksi dua miliar dosis vaksin polio setiap tahun, yang telah membantu lebih dari 900 juta orang di 42 negara.

Selain itu, Gates Foundation juga berencana meluncurkan suplemen mikronutrien untuk ibu hamil dalam beberapa bulan mendatang .

Dalam kunjungannya, Bill Gates juga mengunjungi sebuah sekolah dasar di Jakarta Timur yang terlibat dalam program nutrisi. Indonesia baru-baru ini meluncurkan proyek nasional senilai Rp 450 triliun untuk memerangi malnutrisi yang mempengaruhi jutaan anak dan ibu hamil. Namun, program ini menimbulkan kekhawatiran mengenai keberlanjutan finansial dan keterkaitannya dengan kepentingan industri

Sebagai pengakuan atas kontribusinya, Bill Gates akan menerima penghargaan tertinggi dari Indonesia pada Sidang Umum PBB di New York pada bulan September mendatang.

Bill Gates menyatakan komitmennya untuk terus mendukung Indonesia, terutama dalam mengatasi masalah kesehatan, pendidikan, dan pembangunan berkelanjutan.

Pertemuan kali ini juga menjadi titik awal kerja sama yang lebih erat antara Gates Foundation dan Indonesia, dengan rencana investasi dan pendampingan jangka panjang.

“Dukungan ini tak hanya untuk sekarang, tapi investasi jangka panjang dalam masa depan Indonesia,” ujar Gates dalam pidatonya.

Pemerintah Indonesia, melalui Presiden Prabowo, mengapresiasi kontribusi besar Gates Foundation yang telah membantu Indonesia menjadi salah satu produsen vaksin terbesar dunia, dengan kapasitas produksi hingga 2 miliar dosis per tahun dan digunakan oleh lebih dari 40 negara.

Bill Gates dan Gates Foundation telah memberikan dukungan finansial dan teknis yang signifikan kepada Indonesia, terutama dalam bidang kesehatan, dan berkomitmen untuk memperluas kerja sama di masa mendatang guna mengatasi tantangan sosial dan pembangunan di Tanah Air.(*)

Redaksi

Pelepasan Telur Nyamuk Wolbachi di Indonesia, Segera Hentikan !