scrol kebawah untuk membaca
Berita DaerahLingkungan dan Bencana AlamNews

Rapi Wilayah 26 Cirebon Ke Lokasi Longsor Gunung Kuda

273
×

Rapi Wilayah 26 Cirebon Ke Lokasi Longsor Gunung Kuda

Sebarkan artikel ini
Pemerintah Kabupaten Cirebon secara resmi menghentikan operasi pencarian korban longsor di area tambang galian C Gunung Kuda
Pemerintah Kabupaten Cirebon secara resmi menghentikan operasi pencarian korban longsor di area tambang galian C Gunung Kuda

Rapi Wilayah 26 Cirebon Ke Lokasi Longsor Gunung Kuda

 

Pesan Iklan
Iklan 081574404040

EX-POSE.NET| Cirebon, Jawa Barat – Pemerintah Kabupaten Cirebon secara resmi menghentikan operasi pencarian korban longsor di area tambang galian C Gunung Kuda, Desa Cipanas, Kecamatan Dukupuntang, Kabupaten Cirebon pada kamis (5/6/2025).

Keputusan ini diambil setelah melalui rapat koordinasi lintas sektor yang melibatkan TNI, Polri, Basarnas, BPBD, serta para relawan, dengan pertimbangan utama keselamatan personel yang bertugas di lapangan.

 

Total Korban dan Status Pencarian (Belum Ditemukan)
Hingga penghentian pencarian, sebanyak 21 jenazah korban longsor telah berhasil ditemukan dan diidentifikasi. Sementara itu, masih terdapat empat korban yang belum ditemukan dan dinyatakan hilang. Data tersebut telah diverifikasi ulang oleh tim SAR gabungan dan pihak keluarga korban telah menyatakan ikhlas serta menyetujui penghentian pencarian.

 

Berikut daftar 21 korban meninggal yang telah teridentifikasi:
1. Andri (41), Kuningan
2. Sukadi (48), Astanajapura, Cirebon
3. Sanuri (47), Palimanan, Cirebon
4. Sukendra, Dukupuntang, Cirebon
5. Dendi Hirmawan (40), Bandung
6. Sarwah (36), Sumber, Cirebon
7. Rusjaya (48), Palimanan, Cirebon
8. Rion Firmansyah, Palimanan, Cirebon
9. Rino Ahmadi (28), Dukupuntang, Cirebon
10. Ikad Budiarso (47), Ciwaringin, Cirebon
11. Toni (46), Palimanan, Cirebon
12. Wastoni Hamzah (25), Indramayu
13. Jamaludin (49), Indramayu
14. Suparta (42), Palimanan, Cirebon
15. Sakira Bin Jumair (44), Gempol, Cirebon
16. Sunadi (30), Dukupuntang, Cirebon
17. Sanadi Bin Darya (47), Gempol, Cirebon
18. Nalo Sanjaya (53), Dukupuntang, Cirebon
19. Wahyu Galih (26), Cipanas, Cirebon
20. Sudiono (51), Dukupuntang, Cirebon
21. Puji Siswanto (50), Majalengka.

4 korban yang belum ditemukan adalah:
1. Muniah (45), Cikeduk, Cirebon
2. Tono Bin Sudirman (57), Dukupuntang, Cirebon
3. Dedi Setiadi (47), Dukupuntang, Cirebon
4. Nurakman (51), Dukupuntang, Cirebon

 

Bupati Cirebon, Imron, menyampaikan, “Proses pencarian dihentikan mulai Kamis pukul 15.00 WIB dan akses menuju lokasi longsor ditutup total untuk umum, termasuk keluarga korban. Keputusan ini diambil demi menjaga keselamatan petugas karena kondisi lereng gunung yang masih sangat labil dan berpotensi longsor susulan.”

Menurut laporan Badan Geologi dan tim SAR, medan di lokasi tambang sangat berbahaya. Muka tanah terus mengalami penurunan dan pergerakan yang tidak stabil, sehingga melanjutkan pencarian berisiko menimbulkan korban tambahan. Selama beberapa hari pencarian, tim kerap terkendala oleh medan terjal dan pergerakan tanah yang terus berlangsung.

Untuk mencegah masuknya warga yang ingin melakukan pencarian mandiri, pemerintah bersama aparat kepolisian dan TNI telah memasang portal dan garis polisi (police line) di akses masuk area tambang.

“Kami meminta seluruh pihak untuk tidak melakukan pencarian secara mandiri dan menyerahkan penanganan sepenuhnya kepada instansi berwenang,” tegas Imron.

 

Peran Radio Antar Penduduk Indonesia (RAPI) Wilayah 26 Cirebon

Dalam operasi pencarian ini, kehadiran anggota Radio Antar Penduduk Indonesia (RAPI) Wilayah 26 Cirebon sangat vital dalam mendukung komunikasi antar tim SAR di lapangan. Ketua RAPI Wilayah 26 Cirebon, Wardi, bersama anggota aktif seperti Roby, Ade Mulyanto, Arip, Roni, Iya, Atep, Sello, dan Zaenul, secara sigap membantu kelancaran koordinasi komunikasi yang krusial selama proses evakuasi.

 

Baca Berita Halaman Berikut :

Translate »
Pemerintah Kabupaten Cirebon secara resmi menghentikan operasi pencarian korban longsor di area tambang galian C Gunung Kuda
Pemerintah Kabupaten Cirebon secara resmi menghentikan operasi pencarian korban longsor di area tambang galian C Gunung Kuda